Rina duduk di kamarnya sambil menatap layar ponsel. Sudah tiga bulan dia mencari pekerjaan setelah lulus SMA, tapi belum ada yang cocok. Ketika melihat postingan teman di media sosial tentang lowongan kerja di sebuah toko, dia langsung tertarik.
Masalahnya, dia bingung bagaimana cara menanyakan loker lewat wa yang benar. Akhirnya, dengan perasaan gugup, Rina memberanikan diri mengirim pesan WhatsApp.
Cerita Rina mungkin mirip dengan pengalaman kamu. Di era digital ini, WhatsApp menjadi salah satu cara paling mudah untuk berkomunikasi, termasuk saat mencari pekerjaan.
Tapi tahukah kamu kalau ada teknik khusus yang bisa membuat pesan kamu lebih berkesan di mata HRD atau pemilik usaha?
Mengapa WhatsApp Efektif untuk Mencari Kerja?
WhatsApp sudah menjadi bagian hidup sehari-hari hampir semua orang Indonesia. Berbeda dengan email yang kadang diabaikan, pesan WhatsApp biasanya langsung dibaca.
Inilah yang membuat cara menanyakan info loker lewat wa menjadi strategi yang cerdas untuk job seeker muda seperti kamu.
Keunggulan menggunakan WhatsApp untuk mencari kerja:
- Pesan langsung masuk ke ponsel penerima
- Bisa mengirim foto CV dengan mudah
- Respon biasanya lebih cepat
- Komunikasi terasa lebih personal
- Bisa follow up dengan natural
Tapi ingat, meski WhatsApp terasa santai, kamu tetap harus menjaga profesionalitas. Jangan sampai gara-gara terlalu santai, kesempatan kerja malah hilang.
Persiapan Sebelum Mengirim Pesan
Sebelum mengirim pesan alangkah baiknya mencari sumber dan informasi yang valid supaya tidak kecewa dan amit amit tertipu. Berikut beberapa tipsnya:
Riset Perusahaan Terlebih Dahulu
Sebelum mengirim pesan, luangkan waktu untuk mencari tahu tentang perusahaan atau tempat kerja yang kamu tuju. Cek website mereka, media sosial, atau tanya ke kenalan yang mungkin pernah bekerja di sana. Informasi ini akan membantu kamu membuat pesan yang lebih personal dan menunjukkan keseriusan.
Siapkan CV dan Dokumen Pendukung
Pastikan CV kamu sudah dalam format PDF dengan nama file yang jelas, misalnya “CV_NamaKamu_2025.pdf”. Jangan lupa siapkan juga foto scan ijazah, sertifikat, dan dokumen lain yang mungkin dibutuhkan.
Ingat, jika kamu perlu memindahkan WhatsApp ke HP baru, pastikan dokumen-dokumen penting ini sudah tersimpan dengan aman.
Pilih Waktu yang Tepat
Waktu mengirim pesan juga penting. Hindari mengirim di tengah malam atau terlalu pagi. Jam 9 pagi hingga 5 sore pada hari kerja biasanya waktu yang ideal. Kalau kamu khawatir pesan akan hilang, kamu bisa mempelajari cara melihat pesan WhatsApp yang sudah dihapus untuk berjaga-jaga.
Struktur Pesan yang Efektif
Berikut cara membuat struktur pesan wa agar terlihat jelas dan sopan tentunya efektif supaya kamu tidak salah chat.
1. Pembuka yang Sopan
Contoh cara menanyakan loker lewat wa yang baik selalu dimulai dengan salam yang sopan. Gunakan bahasa formal tapi tidak kaku:
“Selamat pagi Bapak/Ibu [Nama], saya [Nama Lengkap], lulusan [Sekolah/Jurusan].”
2. Tujuan yang Jelas
Langsung sampaikan tujuan kamu tanpa bertele-tele:
“Saya tertarik untuk mengetahui apakah masih ada lowongan kerja di [Nama Perusahaan] untuk posisi [Nama Posisi].”
3. Latar Belakang Singkat
Ceritakan sedikit tentang diri kamu, tapi jangan terlalu panjang:
“Saya memiliki pengalaman di bidang [sebutkan bidang] dan sangat antusias untuk berkontribusi di perusahaan Bapak/Ibu.”
4. Penutup yang Profesional
Akhiri dengan kalimat yang menunjukkan kesediaan untuk proses selanjutnya:
“Apabila berkenan, saya siap untuk mengikuti tahap seleksi selanjutnya. Terima kasih atas waktu dan perhatiannya.”
Contoh Template Pesan yang Bisa Kamu Gunakan
Jika kamu tidak pernah atau belum punya pengalaman melamar loker lewat pesan wa, berikut beberapa cara dan template untuk kamu yang ingin melamar kerja dari fresh graduate dan yang berpengalaman kerja.
Template 1: Untuk Fresh Graduate
“Selamat siang Bapak/Ibu HRD,
Saya Dika Pratama, lulusan SMK Multimedia tahun 2024. Saya mendapat informasi bahwa perusahaan Bapak/Ibu sedang membuka lowongan untuk posisi Staff Admin.
Saya memiliki kemampuan dalam mengoperasikan Microsoft Office dan desain grafis dasar. Saya sangat tertarik untuk bergabung dan belajar lebih banyak di perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin.
Apakah lowongan tersebut masih tersedia? Saya siap mengirimkan CV dan mengikuti proses seleksi.
Terima kasih atas perhatiannya.
Hormat saya, Dika Pratama”
Template 2: Untuk yang Punya Pengalaman
“Selamat pagi Bapak/Ibu,
Saya Maya Sari, memiliki pengalaman 2 tahun sebagai kasir di retail. Saya mendengar informasi bahwa toko Bapak/Ibu sedang membutuhkan karyawan baru.
Saya sudah terbiasa dengan sistem POS, melayani pelanggan, dan mengatur stok barang. Saya yakin pengalaman ini bisa bermanfaat untuk toko Bapak/Ibu.
Bisakah saya mengetahui lebih detail tentang lowongan yang tersedia?
Terima kasih.
Salam hormat, Maya Sari”
Tips Menulis Pesan yang Menarik Perhatian
Bingung cara menulis pesannya, berikut beberapa tips untuk menarik perhatian agar terlihat sopan dan natural, yuk simak.
Gunakan Bahasa yang Sopan tapi Natural
Cara menanyakan kabar loker lewat wa yang baik adalah menggunakan bahasa yang sopan namun tidak terlalu kaku. Hindari bahasa gaul atau singkatan seperti “gmn”, “udh”, atau “gk”. Tapi jangan juga terlalu formal sampai terdengar seperti surat resmi.
Tunjukkan Antusiasme
Biarkan antusiasme kamu terasa dalam pesan. Katakan kenapa kamu tertarik dengan perusahaan atau posisi tersebut. Ini menunjukkan kalau kamu serius dan bukan asal kirim CV ke mana-mana.
Sertakan Informasi yang Relevan
Jangan lupa sebutkan bagaimana kamu mendapat informasi tentang lowongan tersebut. Apakah dari teman, media sosial, atau melihat pengumuman di toko? Ini membantu HRD memahami efektivitas saluran rekrutmen mereka.
Hindari Pesan yang Terlalu Panjang
Ingat, orang sibuk tidak suka membaca pesan yang terlalu panjang. Buatlah pesan kamu singkat, padat, dan jelas. Maksimal 3-4 paragraf sudah cukup untuk contoh cara menanyakan loker lewat wa yang efektif.
Kesalahan yang Sering Dilakukan
Berikut beberapa kesalahan yang sering dilakukan para pemula, jadi tetap hati-hati supaya tidak terjadi kesalahan, berikut tips dan triknya:
1. Mengirim Tanpa Salam
Langsung masuk ke inti tanpa salam adalah kesalahan besar. Ini menunjukkan kurangnya sopan santun.
2. Menggunakan Foto Profil yang Tidak Pantas
Pastikan foto profil WhatsApp kamu profesional. Hindari foto selfie di kamar mandi atau foto dengan teman-teman di klub malam.
3. Mengirim CV dalam Format yang Salah
Jangan kirim CV dalam bentuk foto yang blur atau format yang aneh. Gunakan PDF dengan kualitas yang baik.
4. Follow Up Terlalu Sering
Sabar menunggu balasan. Jangan kirim pesan berkali-kali dalam sehari. Ini malah akan terlihat desperate.
Cara Mengatasi Masalah Teknis
Kadang ada kendala teknis saat mengirim pesan penting. Misalnya, kamu mungkin perlu tahu cara mengatasi WhatsApp tidak bisa dibuka atau cara menghilangkan iklan di WA agar komunikasi lancar.
Kalau kamu khawatir dengan privasi, pelajari juga cara agar WA tidak terlihat online atau cara mengetahui WhatsApp disadap untuk menjaga keamanan komunikasi profesional kamu.
Alternatif Lain Selain WhatsApp
Ada banyak cara alternatif kirim CV atau melamar kerja selain di whatsapp tentunya cara ini sering dilakukan oleh pelamar berpengalaman.
Mencari Kerja Lewat Email
Cara menanyakan loker lewat email masih relevan, terutama untuk perusahaan besar. Email terkesan lebih formal dan profesional. Namun, pastikan kamu menulis subject yang menarik dan isi email yang terstruktur dengan baik.
Menggunakan Platform Media Sosial
Cara menanyakan lowongan kerja lewat Instagram juga bisa jadi alternatif, khususnya untuk industri kreatif. Banyak perusahaan startup yang aktif di Instagram dan sering membuka lowongan di sana.
Datang Langsung ke Tempat Kerja
Cara menanyakan lowongan kerja secara langsung masih efektif, terutama untuk usaha kecil dan menengah. Kamu bisa langsung bertemu dengan pemilik dan menunjukkan personality kamu.
Etika Berkomunikasi di WhatsApp Bisnis
Waktu yang Tepat untuk Mengirim Pesan
Hormati jam kerja saat mengirim pesan bisnis. Jangan kirim pesan di weekend kecuali memang urgent. Cara bertanya yang sopan di wa salah satunya adalah memperhatikan timing.
Menggunakan Fitur WhatsApp dengan Bijak
Hindari menggunakan sticker lucu atau emoji berlebihan dalam konteks profesional. Contoh chat HRD lewat wa yang baik biasanya menggunakan bahasa yang straight to the point.
Menjaga Privasi
Kalau kamu perlu mengirim dokumen pribadi, pastikan kamu tahu cara menonaktifkan WhatsApp sementara kalau dibutuhkan untuk keamanan.
Follow Up yang Efektif
Kapan Waktu yang Tepat untuk Follow Up
Tunggu minimal 3-5 hari kerja sebelum mengirim pesan follow up. Kalau belum ada balasan setelah seminggu, baru kirim pesan kedua dengan sopan.
Contoh Chat Menanyakan Lowongan Kerja untuk Follow Up
“Selamat siang Bapak/Ibu,
Saya [Nama], yang mengirim lamaran untuk posisi [Nama Posisi] beberapa hari lalu.
Saya ingin menanyakan apakah ada update terkait proses seleksi? Saya masih sangat tertarik dengan posisi ini dan siap mengikuti tahap selanjutnya.
Terima kasih atas waktu dan perhatiannya.
Hormat saya, [Nama]”
Mempersiapkan Interview Lewat WhatsApp
Interview Video Call
Banyak perusahaan sekarang melakukan interview awal lewat WhatsApp video call. Pastikan kamu tahu cara menghubungkan WA ke laptop kalau interview dilakukan lewat WhatsApp Web.
Tips Sukses Interview WhatsApp
- Pilih tempat yang tenang dan pencahayaan yang baik
- Tes koneksi internet sebelumnya
- Siapkan catatan penting di samping
- Berpakaian rapi meski hanya video call
Menggunakan WhatsApp Business
Keuntungan WhatsApp Business untuk Job Seeker
WhatsApp Business punya fitur yang memudahkan komunikasi profesional. Kamu bisa membuat profil bisnis yang berisi informasi lengkap tentang diri kamu.
Fitur-Fitur Berguna
- Katalog untuk showcase portfolio
- Pesan otomatis untuk greeting
- Label untuk mengorganisir chat
- Status bisnis yang profesional
Mengirim CV dan Dokumen
Contoh Chat Kirim CV Lewat WA
“Selamat siang Bapak/Ibu,
Sesuai permintaan, saya kirimkan CV dan dokumen pendukung untuk lamaran posisi [Nama Posisi].
Dokumen yang saya lampirkan:
- CV terbaru
- Scan ijazah
- Sertifikat pelatihan
Apabila ada dokumen tambahan yang dibutuhkan, mohon beri tahu saya.
Terima kasih.
Hormat saya, [Nama]”
Tips Mengirim Dokumen
- Kompres file kalau ukurannya terlalu besar
- Beri nama file yang jelas
- Pastikan dokumen bisa dibuka di semua device
- Kirim satu per satu, jangan sekaligus
Networking Lewat WhatsApp
Berikut beberapa cara networking lewat wa untuk para pemula, simak.
Membangun Relasi Profesional
WhatsApp juga bisa digunakan untuk networking. Cara menanyakan pekerjaan yang sopan ke kenalan atau alumni bisa membuka peluang yang tidak diiklankan secara terbuka.
Bergabung dengan Grup Profesional
Banyak grup WhatsApp yang fokus pada informasi lowongan kerja. Tapi ingat, jaga etika saat bergabung. Jangan spam atau terlalu agresif.
Mengatasi Penolakan
Berikut beberapa cara mengatasi penolakan saat chat wa:
Sikap Profesional Saat Ditolak
Tidak semua lamaran akan diterima. Cara menanyakan loker kerja lewat wa yang baik termasuk menerima penolakan dengan lapang dada.
Contoh Respon untuk Penolakan
“Terima kasih atas informasinya, Bapak/Ibu. Saya menghargai waktu yang telah diluangkan untuk mempertimbangkan lamaran saya. Semoga di lain waktu ada kesempatan untuk bergabung. Sukses selalu untuk perusahaan.”
Menjaga Keamanan dan Privasi
Karna privasi dan keamanan penting perlu beberapa tips agar tidak mudah tertipu.
Waspada Penipuan
Hati-hati dengan lowongan kerja palsu yang meminta transfer uang atau data pribadi berlebihan. Jika perlu, kamu bisa mempelajari cara menghapus kontak WhatsApp untuk menghindari kontak yang mencurigakan.
Backup Chat Penting
Kalau ada komunikasi penting soal pekerjaan, jangan lupa backup. Pelajari cara mengembalikan chat WhatsApp yang terhapus untuk berjaga-jaga.
Platform Alternatif
Berikut beberapa platform lainnya yang bisa jadi rekomendasi untuk mencari loker selain chat di wa.
Aplikasi Chat Lain
Selain WhatsApp, ada juga aplikasi chat selain WA yang bisa digunakan untuk komunikasi profesional, seperti LINE atau Telegram.
Adaptasi dengan Teknologi Baru
Dunia teknologi terus berkembang. Pastikan kamu selalu update dengan fitur-fitur baru WhatsApp dan tahu cara daftar WhatsApp kalau suatu saat perlu membuat akun baru.
Kesimpulan
Mencari kerja lewat WhatsApp bukan lagi hal yang aneh di era digital ini. Yang penting adalah kamu tahu cara menanyakan loker lewat whatsapp dengan benar, sopan, dan profesional. Ingat cerita Rina di awal? Setelah belajar teknik yang tepat, dia akhirnya berhasil mendapat pekerjaan impiannya di sebuah startup teknologi.
Kunci sukses cara menanyakan loker via wa adalah persiapan yang matang, komunikasi yang sopan namun natural, dan follow up yang tidak berlebihan. Jangan lupa untuk selalu menjaga profesionalitas meski menggunakan platform yang terasa santai seperti WhatsApp.
Dengan tips dan trik yang sudah dibagikan di artikel ini, kamu punya bekal yang cukup untuk mulai mencari kerja lewat WhatsApp. Selamat mencoba, dan semoga kamu segera mendapatkan pekerjaan impian!
